Tas jamaah haji tercecer

Sebanyak 70 koper dan tas jamaah haji Indonesia telah tersebar. Koper dan tas tidak diambil oleh bus yang membawa peziarah dari Madinah ke Mekkah peziarah milik kloter Solo Beberapa dan Tiga embarkasi, embarkasi Ujungpandang kloter Satu dan 2 embarkasi Kloter Jakarta. Haji Indonesia misi pekerjaan daerah segera mengirim surat ke Makkah Muasasah Asia Tenggara. "Kami telah meminta bahwa Asia Tenggara Muasasah kasar menghardik naqabah (perusahaan transportasi) telah lalai," menyebutkan Kepala Daerah Kerja Makkah, Makkah Arsyad Hidayat, Selasa (2/10). Mendapat surat protes dari Office Indonesia Makkah Haji Mission, menyatakan Arsyad, yang Muasasah langsung menegur Abu perusahaan Sarhat transportasi. "Kami memperingatkan bahwa harusnya ini tidak terjadi lagi," kata Arsyad. Menurut Arsyad, tas dan koper tercecernya akan sangat mengganggu perdamaian di jemaat untuk beribadah. "Kasihan jamaah." Hal ini juga mengirimkan surat untuk kepala Madinah untuk mengawasi area kerja tidak untuk mendapatkan tas dan bagasi tersebar atau dipisahkan dengan sebuah bis yang membawa peziarah. Setelah mendapat surat teguran, katanya, tidak ada lebih banyak tas dan bagasi jamaah tersebar. Tas dan koper terpisah dari pemiliknya telah berkumpul di kantor Misi Haji Makkah setelah dikirim ke setiap rumah petugas Haji peziarah. Arsyad menegaskan bahwa jika insiden serupa terjadi lagi, maka perusahaan transportasi lalai mungkin akan dihapus pada haji 2013. "